Pesawat Jatuh Berjenis Super Tucano Milik TNI AU. Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) Brawijaya, Kolonel Inf Rendra Dwi Ardhani, memberikan penjelasan terkait kecelakaan pesawat TNI Angkatan Udara (AU) di Kabupaten Pasuruan. Menurutnya, pesawat yang jatuh adalah pesawat tempur dengan jenis Super Tucano.
“Iya benar (kecelakaan), jenisnya pesawat tempur Tucano. Kalau untuk kejadian, selebihnya, baru saya investigasi,” ungkap Rendra kepada detikcom, Kamis (16/11/2023).
Rendra melaporkan bahwa jet tempur Super Tucano milik TNI AU dilaporkan jatuh pada hari ini. Meskipun begitu, informasi terkait waktu kejadian tersebut belum dapat dipastikan.
“Hari ini, (jamnya) belum tahu. Nanti saya kabari,” terang Rendra.
Baca Juga : LPPOM MUI Klarifikasi Fatwa MUI Tentang Produk Pro Israel
Belum ada informasi mengenai korban dalam kejadian jatuhnya pesawat Super Tucano milik TNI AU ini, menurut Rendra. “Belum tahu (ada korban jiwa atau tidak),” pungkasnya.
Berdasarkan laporan detikJatim, dari video yang beredar, pesawat TNI AU jatuh di dekat Desa Keduwung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan. Lokasi tersebut tepatnya berada di lereng Gunung Bromo.
“Kalau Informasi dari rekan-rekan di lapangan, memang ada pesawat jatuh di dekat Desa Keduwung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan. Untuk jenis pesawat kita belum bisa memastikan,” ujar Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar TNBTS, Septi Eka Wardhani, saat dimintai konfirmasi.
Hingga saat ini, penyelidikan masih berlangsung, dan pihak berwenang belum memberikan informasi terkait korban atau penyebab pasti dari kecelakaan ini. Masyarakat diminta untuk tetap tenang dan menunggu perkembangan berita selanjutnya terkait insiden ini.
Baca Juga : Biaya Haji 2024, Kemenag Dan DPR Bentuk Panitia Kerja BPIH
Pesawat Jatuh Kabupaten Pasuruan Milik TNI AU
Dua pesawat milik TNI AU dilaporkan jatuh di wilayah Jawa Timur. Jurnalis Transmedia di Pasuruan, Irsya Priyongko, melaporkan bahwa berdasarkan informasi dari Polsek setempat, satu pesawat sudah berhasil ditemukan, namun pesawat jatuh yang kedua masih belum berhasil ditemukan.
Irsya mengungkapkan, “Ada dua pesawat yang jatuh. Anggota Polsek memberikan informasi bahwa baru satu pesawat yang berhasil ditemukan.” Hal ini disampaikan dalam laporan langsungnya di CNN Indonesia TV pada Kamis (16/11) siang.
Irsya juga menyebutkan bahwa kecelakaan pesawat terjadi di Kecamatan Puspo, Pasuruan, Jawa Timur. Informasi yang diterimanya mengindikasikan bahwa pesawat TNI AU yang sedang dalam sesi latihan terdiri dari lima pesawat.
Baca Juga : Pernyataan Produk Yang Diboikot Karena Dituding Pro Israel
Hingga saat ini, pesawat tempur tersebut diketahui jatuh berdasarkan kesaksian warga sekitar. “Kebetulan di daerah situ banyak tebing. Dan kebetulan banyak warga yang melihat ada pesawat yang menabrak tebing,” ujarnya.
Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar, saat dihubungi oleh CNNIndonesia.com, mengonfirmasi kejadian tersebut. “Betul, ada 2,” ujar Fadjar kepada CNNIndonesia.com.